Thursday 19 November 2015

STORYTELLING VS PRESENTATION




Apakah Anda tahu apa yang dimaksud dengan STORYTELLING dan PRESENTATION? 

Storytelling adalah dimana seseorang atau sekelompok orang menceritakan sebuah kisah, baik itu kisah pribadi, kisah orang lain atau kisah non fiksi. Sedangkan Presentation adalah sebuah metode yang digunakan untuk mempresentasikan sesuatu di hadapan audience. Lantas, adakah persamaan mereka? Adakah perbedaan dari storytelling dan presentation?


 


Sebetulnya, mereka sama-sama mempunyai kemiripan dan perbedaan. Nah, saya disini akan menyebutkan kesamaan  storytelling dan presentation:


1.     Membutuhkan ilmu Public Speaking

Presentasi dan Storytelling sangat membutuhkan ilmu Public Speaking, karena mereka sama-sama berhubungan dengan audience. Tapi, antara Storytelling dan Presentasi yang paling banyak menggunakan ilmu Public Speaking adalah Presentasi, karena storytelling bisa kita gunakan untuk menceritakan kisah ke 1 orang atau lebih. Sedangkan Presentasi karena secara umum selalu berhadapan dengan audience yang lebih banyak dari storytelling.


2.     Menyampaikan Pesan dan Tujuan

Pesan dan tujuan, sudah pasti ada dalam Storytelling dan Presentation. Dalam hal ini, yang paling unggul adalah storytelling. Karena, orang paling suka mendengar cerita daripada presentasi, dan pesan serta tujuan dari stortelling setelah dikisahkan sebuah cerita akan lebih di ingat dan paling membenak di hati ketimbang Presentasi.


3.      Menggunakan media/alat bantu (optional)

Storytelling dan Presentation dapat menggunakan alat bantu/media bila diperlukan, karena itulah disebut optional. Contohnya, Anda mau menceritakan kisah Si Kancil, media yang dapat digunakan adalah berupa gambar si Kancil itu sendiri atau menggunakan latar tempat dimana Si Kancil itu tinggal dan Anda memperagakan tingkah laku si Kancil. Kalau presentasi, dalam zaman yang modern ini sering menggunakan slideshow, diselingi dengan gambar atau video.



Setelah ke persamaan, kita akan membahas tentang perbedaan. Sebenarnya, perbedaannya lebih sedikit dari persamaannya, karena Storytelling dan Presentasi adalah manifestasi dari metode-metode Public Speaking. Perbedaannya cukup simpel, Storytelling menceritakan kisah dan presentasi mengajarkan/menjelaskan suatu materi.

Nah, pertanyaannya adalah, apakah storytelling dapat dijadikan presentasi atau presentasi dapat dijadikan storytelling?


Jawaban yang paling tepat adalah kedua pilihan dapat dilakukan, kenapa? Karena Storytelling dan Presentation mempunyai banyak kesamaan dibandingkan perbedaan. Bagaimana cara kita melakukannya?

Jika storytelling dijadikan presentasi, Anda bisa memasukkan struktur presentasi Anda ke dalam storytelling, struktur presentasinya tergantung Anda membuat struktur seperti apa, sebebas yang Anda mau. Akan sama dengan memasukkan struktur storytelling ke stuktur presentasi.

Contoh :


Storytelling:

Introduction-Opening of the story-Middle Part-Klimaks-End


Presentation:

Opening-Introduction-Bringing the subject-the point-question session,ending


Storytelling + Presentation:

Opening-Introduction-Opening of the story-Bringing the sbuject-Middle Part-Klimaks-the point-question session-Ending





Mungkin hanya sampai disini saja saya menjelaskan Presentation VS Storytelling. Kesimpulannya adalah Storytelling dan Presentation kedua-duanya unggul, keduanya sama-sama menarik dan keduanya tidak ada yang lebih unggul antara satu sama lain. Sekarang, apakah Anda mau memanifestasi Public Speaking Anda menjadi Storytelling, presentation atau Storytelling-presentation?

No comments:

Post a Comment